Harga Kusen Jati Mulya

Kusen adalah salah satu bagian dari konstruksi bangunan yang berfungsi sebagai tempat meletakkan daun pintu maupun daun jendela. Selain digunakan untuk meletakkan daun jendela dan pintu, kusen juga bisa digunakan untuk menyekat dinding bangunan atau sebagai pemisah antar ruangan.

Mengingat fungsi kusen seperti penjelasan di atas, maka pemasangannya harus diperhatikan dengan benar. Selain itu pemilihan kusen juga harus teliti, sehingga bisa membuat pintu dan jendela yang awet dalam jangka waktu yang lama.

Kusen

Konstruksi rangka kusen pada dasarnya dibagi dalam 4 jenis, antara lain:

1. Kusen Gendong

Kusen gendong/kombinasi yaitu kusen untuk pintu dan jendela dijadikan menjadi satu konstruksi yang utuh, biasanya ditempatkan dibagian depan rumah. Pada ruangan yang memerlukan penerangan yang lebih, seperti ruang tamu, ruang keluarga.

2. Kusen Pintu

Kusen tunggal yaitu kusen untuk daun pintu saja, biasanya pada kusen tunggal bagian atasnya lubang untuk penerangan dan sirkulasi udara.

3. Kusen Boven

Kusen penerangan/bovenlich yaitu rangka kusen untuk penempatan kaca atau jendela kaca yang kecil untuk penerangan dan sirkulasi udara.

4. Kusen Jendela

Kusen jendela yaitu rangka kusen untuk jendela saja, kusen jendela juga sama dengan kusen tunggal pada bagian atasnya ditambah lubang untuk penerangan dan sirkulasi udara.

Bagian-bagian yang penting dari kusen pintu dan jendela:

Tiang (Style)
Ambang (Dorpel), pada kusen jendela terdapat ambang atas dan ambang bawah sedangkan pada pintu tidak ada ambang bawah.
Sponneng, yaitu tempat perletakan/melekatnya daun pintu atau daun jendela.
Telinga, yaitu bagian ambang (dorpel) yang masuk/ditanam ke dalam tembok yang berfungsi untuk menahan gerakan kusen kemuka atau ke belakang.
Alur kapur, bagian dari tiang (style) yang dialur/dicoak dengan fungsi untuk menahan gerakan kusen kemuka atau ke belakang selain itu juga agar apabila terjadi penyusutan, tidak timbul celah.
Angkur, dipasang pada tiang (style), berfungsi untuk memperkuat melekatnya pada tembok juga menahan gerakan ke samping.dan ke muka/ke belakang.
Duk (Neut), dipasang pada tiang (style) di bagian bawah, khusus untuk kusen pintu, berfungsi untuk menahan gerakan tiang ke segala arah dan melindungi tiang kayu terhadap resapan air dari lantai ke atas.

Jenis Kayu yang tersedia:

Kayu Jati Kw. 1 oven
Kayu Jati Kw. 2 oven
Kayu Jati Kw. 3 oven
Kayu Merbau Oven
Kayu Meranti Oven

Sistem Konstruksi Kusen

Sistem kontruksi kusen pada dasarnya terbagi menjadi 2 jenis, yaitu:

Konstruksi Konvensional

Ditandai dengan adanya kupingan pada sudut-sudut kusen yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kusen itu sendiri. pemasangannya diangkur dari belakang dan dengan tujuan dari kupingan ini adalah untuk memperkuat konstruksi, karena kupingan tersebut akan ditanam di dalam dinding.

kusen meranti konvensional tanpa kupingan

Kontruksi Knock Down

Pemasangan dengan di fisher dan sekrup dari dalam kusen, kemudian ditutup dengan lis penutup kusen knock-down.

Profil kusen

Pada dasarnya, profil kusen dibagi dalam 2 jenis:

Profil klasik: biasanya untuk kusen dan pintu model klasik.

Profil R8: tepi kayu di profil cembung R = 8 mm

Profil Minimalis: biasanya untuk kusen dan pintu model minimalis.

Polos tanpa profil
Profil perstek / miring
Profil alur nat 5mm

Type Cempono / Sponeng

Tanpa cempono / sponeng (biasanya untuk daun pintu sliding/geser, jendela nako)
Single cempono / sponeng (biasanya untuk pintu atau jendela swing)
Double cempono / speneng (biasanya untuk double pintu/jendela, konstruksi kusen knockdown)

Dimensi / ukuran kayu: 6 cm x 15 cm atau menurut pemesanan

Ukuran: Lebar dan tinggi kusen custom / sesuai dengan pemesanan

Harga: (harga belum pasang dan finishing)