Kirim pesan

Siapapun pasti sudah tahu jika material kayu jati menjadi salah satu material dasar furnitur yang paling diunggulkan. Karakteristik kayu jati yang membuatnya menjadi favorit adalah daya tahan dan keawetan yang bagus. Perubahan cuaca yang sering menjadi momok bagi furnitur dengan material kayu lain, sama sekali tidak berpengaruh banyak terhadap kualitas furnitur dari material jati. Di sisi lain, karakter serat dan warna khas dari kayu jati juga memiliki ciri dan daya tarik sendiri. Tidak heran jika furnitur kayu jati sering dipatok dengan harga yang lebih mahal.

Masih banyak lagi hal-hal menarik dari kayu jati yang membuat banyak orang jatuh cinta, termasuk bagi wanita yang hobi berkutat dengan urusan rumah tangga atau desain rumah. Jika Anda termasuk salah satu yang penasaran dengan kehebetan material kayu satu ini, berikut adalah beberapa informasi seputar kayu jati. Yuk simak di bawah ini!

Kayu jati berasal dari negara-negara Asia seperti Myanmar, Malaysia, Sri Lanka, Thailand, India, Indonesia, Bangladesh, dan Laos sebelum akhirnya tersebar ke belahan dunia lainnya seperti Karibia dan Afrika. Di dunia perkayuan sendiri, kayu jati dapat dibilang menjadi jenis kayu paling populer dan dihargai karena durabilitas, daya tahan, dan tekstur yang indah. Tidak heran jika kayu jati menjadi material populer untuk membuat furnitur berkualitas.

Tinggi pohon jati dapat mencapai hingga 30-36 meter dengan warna pokok yang cenderung coklat terang. Dimulai dari bunga hingga setiap lapisan pohon jati mengandung banyak manfaat kesehatan dan sangat berguna bagi manusia, antara lain:

Dalam dunia kesehatan, kayu jati juga memiliki kandungan yang berfungsi untuk mencegah dan mengobati serangan asma. Kandungan antiasmatik ini ada pada daun, akar, hingga kayu jati itu sendiri. Banyak riset kayu jati yang menunjukkan bahwa ekstrak dari pohon jati sudah menunjukkan efek anti asma yang cukup signifikan.

Selain menjadi obat asma, kayu jati juga mampu mengusir zat-zat dan hama parasit. Ekstrak dari daun dan batang pohon jati sering diracik dalam minuman herbal untuk membunuh parasit dalam pencernaan seperti cacing dalam usus.

Manfaat kesehatan lainnya yang hebat ditunjukkan dari kayu jati, yakni sebagai obat untuk mengatasi leucoderma atau sejenis kondisi pigmentasi kulit yang tidak berbahaya. Selain leucoderma, kayu jati juga mampu mengobati penyakit lepra yang juga berhubungan dengan masalah perubahan warna kulit.

Kayu jati juga dapat digunakan untuk mempersiapkan tonik herbal yang dapat digunakan sebagai pencahar atau laksatif. Hasil rebusan kayu jati sering diolah menjadi obat pencahar bagi manusia.

Bagi Anda yang memiliki masalah dengan perut dan organ dalam, seperti maag, disentri, sakit perut, atau bahkan sembelit dapat menggunakan ekstrak kayu jati sebagi obat untuk mengatasi hal tersebut.

Jika Anda memiliki masalah diabetes, dapat mencoba ekstrak kayu jati yang ternyata juga memiliki kandungan zat antidiabetik.

Manfaat terakhir, kayu jati juga berguna untuk mengatasi sakit kepala. Caranya cukup mudah dengan mengoleskan minyak esktrak kayu jati yang juga mengandung zat analgesik atau pereda sakit pada bagian kening.